Melanie Safitri
KASONGAN, radar-kalteng.com – Melanie Safitri (23) kini sudah berisirahat dengan tenang. Jenazah gadis cantik ini telah dimakamkan pihak keluarga di TPU Desa Samba Katung, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan Rabu (02/02/2021) sekitar pukul 08.00 WIB. Dia merupakan salah satu dari 19 korbanmeninggal dunia saat terjadi pembakaran Club Double O di Klawuyuk, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong, Papua Barat, baru-baru ini.
Informasi yang dihimpun di Kepolisian menyebutkan, awalnya pada bulan September 2021 lalu, Melanie berangkat ke Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur untuk menemui tunangannya, Dodi. Kala itu, korban berpamit mau berangkat ke Sorong Timur. Dia akan mengisi posisi vokalis pada sebuah Band bernama Rock Volition Band yang bernaung dibawah management Club Double O, di Jalan Sungai Maruni No. 168 Klawuyuk, Sorong Timur.
Kemudian pada Sabtu (22/01/2022) malam, terjadi keributan di Club Double O antara pengunjung dengan security. Awalnya salah satu pengunjung yakni Ambon Key menjatuhkan gelas dan ditegur oleh security, berinisial AP. Kala itu, terjadi percekcokan yang berbuntut pemukulan terhadap anggota security oleh pengunjung tersebut.
Pada Minggu (23/02/2022) telah terjadi penyerangan oleh anggota security dengan mengatasnamakan Marga AP terhadap markas dan pemukiman AK. Diduga, dalihnya lantaran mereka merasa terhina oleh Marga AK. Pada Senin (24/02/2022) sekira jam 23.14 WITA, terjadi penyerangan terhadap Club Double O yang merupakan tempat security terbut bekerja.
Pada saat penyerangan oleh kelompok AK tersebut, korban sempat menghubungi tunangannya dan menceritakan situasi pada saat kejadian terbut. – Dari cerita korban via HP, bahwa di depan Club Double O tersebut sudah rusuh dan terjadi bacok-bacokan. Sehingga, karyawan perempuan disuruh naik ke lantai dua dan diamankan dalam sebuah room.
Di dalam room terbut masuk kepulan asap, dan tidak lama semakin menebal. Pada saat korban ingin keluar untuk mengamankan diri dan membuka pintu, ternyata bagian tangga sudah dalam keadaan terbakar. Ponsel korban terdengar terjatuh namun tetap terhubung, dan terdengar suara-suara batuk serta teriakan api.. api. Pada Selasa (25/02/2022), korban ditemukan dalam sebuah room lantai dua Club Double O sebanyak 19 jenazah termasuk korban.
Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo SH, SIK, MIK menuturkan, bahwa pada Selasa (01/02/2022) sekitar pukul 10.00 WITA, jenazah Melanie diberangkatkan dari Bandara Dominique Edward Osok Sorong Timur, dan tiba di bandara Tjilik Riwut Palangka Raya pada pukul 17.00 WIB.
Selanjutnya, jenazah gadis yag juga hoby futsal ini langsung dibawa menuju rumah duka di Desa Samba Katung, Kecamatan Katingan Tengah. “Pada hari Rabu, 02 Februari sekitar pukul 08.00 WIB, jenazah korban dimakamkan di TPU Desa Samba Katung oleh keluarga,” jelas Kapolsres kepada sejumlah wartawan, Rabu (02/02/2022).
Melani merupakan gadis kepahiran Kota Palangka Raya 18 Mei 1999. Dia tinggal bersama orang tuanya di Jalan Samba Katung 1, RT. 009/ RW. 003, Desa Samba Katung, Kecamatan Katingan Tengah. “Almarhum sebelumnya sempat berkuliah di Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Kesehariannya, dia gemar bermain Futsal dan bernyanyi,” sebut Sonny.
Karier menanyinya berawal saat menjadi seorang singer di Club malam yang ada di Kota Palangka Raya seperti Zoom, O² dan Vino. Melihat bakat yang dipunyai oleh Melanie, sehingga membuatnya diajak menyanyi di Club malam di Provinsi Kalimantan Barat. Kemudian pindah ke Balikpapan, Lombok, Batam dan terakhir Kota Sorong. “Almarhum Melanie berencana balik ke Kalimantan Tengah pada bulan Maret 2022 untuk mengadakan pernikahan dengan Pacarnya yang bernama @savreyan,” kata Kapolres. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}Your submission failed. The server responded with {{status_text}} (code {{status_code}}). Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}It appears your submission was successful. Even though the server responded OK, it is possible the submission was not processed. Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
Submitting…
Copyright © Radar-Kalteng.com