SIMBOLISI - Bupati Katingan Sakariyas, SE didampingi Wakil Bupati Sunardi N.T Litang, dan Ketua TP PPK, Ny. Daurwaty Sakariyas, menerima bantuan bibit yang diserahkan oleh Humas PT. Rimba Makmur Utama, Sarwepin, Senin (17/08/2020). FOTO: IST FOR RK
RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Dalam rangka membantu dan mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk menghijauan kota, PT. Rimba Makmur Utama memberikan bantuan 1.250 bibit Pohon Trambesi, Senin (17/08/2020).
Bupati Katingan Sakariyas, SE didampingi Wakil Bupati Sunardi N.T Litang, dan Ketua TP PPK Katingan, Ny. Daurwaty Sakariyas, menerima langsung secara sombolis bantuan bibit yang diserahkan oleh Humas PT. Rimba Makmur Utama, Sarwepin.
Pada kesempatan itu, Bupati Katingan mengucapkan terima kasih kepada PT. Rimba Makmur Utama atas bantuan bibit Pohon Trambesi untuk membantu pemerintah dalam rangka penghijauan.
“Kita ucapkan terima kasih, karena ini kan sebelumnya kita ada minta bantuan juga ke pemerintah daerah. Bantuan bibit ini akan kita tanam di lingkungan kantor Bupati dan taman kota. Termasuk semua lingkungan Kantor Pemkab Katingan, supaya nantinya ditanam,” tutur Sakariyas.
Mantan Pimpinan Bank Kalteng Cabang Kasongan ini, mengatakan selain ditanam bibit tambesi. di lingkungan kantor bupati sebelumnya sudah banyak di tanam bibit pohon. “Seperti pohon jenis ulin dan meranti serta pohon lainnya. Hendaknya semua tanam yang ada ini kita jaga bersama-sama,” imbuhnya.
Sementara, Konsultan Komunikasi atau Humas PT. Rimba Makmur Utama, Sarwepin menjelaskan bahwa bantuan bibit Pohon Trambesi berjumlah kurang 1.250 tersebut dalam rangka membantu upaya mewujudkan Green Katingan atau Katingan Hijau.
“Kami juga mengajak semua para insan, untuk peduli tentang penghijauan yang dilakukan ini. Mudah-mudahan tidak hanya dari PT. Rimba Makmur Utama saja yang bisa berbuat seperti ini. Kita mengajak semua investor-investor lain, untuk membantu membangun Katingan dari sisinya masing-masing,” ujar Sarwepin.
Terkait manfaatnya pohon Trambesi ini, menurutnya sangat kuat untuk menyerap panas atau yang disebut dengan karbon. Satu batang trambesi saja, mampu menyerap karbondioksida sebanyak 28 ton per tahun. Tinggi pohonnya, bisa mencapai kira-kira 20 meter serta memiliki tajuk yang lebar.
“Jadi dia kuat sekali, dan bisa kita perhatikan di pinggir jalan pohon-pohon trambesi itu sebenarnya kulitnya putih. Tetapi jika tumbuh di pinggir jalan, kulitnya menjadi hitam. Inilah buktinya, bahwa pohon ini bisa menangkap atau menyerap karbondioksida seprti asap-asap knalpot kendaraan,” ungkapnya.
Lanjutnya, pohon trambesi ini dari hasil penelitian lebih kuat dari pohon-pohon yang lain. Tanaman ini, juga sangat mudah untuk tumbuh dan bisa beradaptasi dengan lingkungannya. Sehingga, sangat cocok untuk penghijauan dan hiasan-hiasan di pinggir kanan kiri jalan.
“Tanaman ini tidak perlu perawatan khusus, yang penting ada air dan tangguh pada masa panas yang berkepanjangan. Sebab, dia mempunyai sifat yang bisa mengugurkan daunnya untuk mengurangi pemborosan pada makanannya sendiri,” pungkasnya. (ara/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}Your submission failed. The server responded with {{status_text}} (code {{status_code}}). Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}It appears your submission was successful. Even though the server responded OK, it is possible the submission was not processed. Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
Submitting…
Copyright © Radar-Kalteng.com