RADARKALTENG.COM, PURUK CAHU – Stunting atau masalah kurang gizi kronis menjadi ancaman bagi seluruh masyarakat dan harus terus diwaspadasi. Penyebabnya, akibat asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama.
“Ancaman stunting di wilayah Murung Raya sangat tinggi, terjadi di seluruh desa dan kecamatan. Terkesan seperti dianggap biasa saja, namun faktanya seperti bom waktu,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mura, dr Suria Siri, Senin (12/11/2018).
Menurutnya, masyarakat harus mengetahui apa itu stunting. “Masyarakat harus mengerti apa itu 1.000 hari kehidupan usai dalam kandungan ibu pada setiap balita, hingga terhindar dari stunting,” ujarnya.
Jika stunting sudah terjadi pada setiap individu anak, menyebabkan IQ dan kemampuan intelegensianya rendah. Selain itu, rentan penyakit dan harapan hidupnya semakin rendah. (mra/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}Your submission failed. The server responded with {{status_text}} (code {{status_code}}). Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}It appears your submission was successful. Even though the server responded OK, it is possible the submission was not processed. Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
Submitting…
Copyright © Radar-Kalteng.com
