RADARKALTENG.COM, KUALA KAPUAS – Saiful Anwar (30) tewas di sebuah warung sekitar di Desa Tamban Luar, Kabupaten Kapuas, Rabu (11/04/2018), sekitar pukul 23.30 WIB.
Warga Jalan Desa Warnasari ditusuk oleh DN (34), saat sedang duduk santai sambil meneggak minumanan. Polisi terus memburu pelaku yang merupakan Warga Sidomulyo, Kecamatan Tamban Catur ini.
Sumber di Kepolisian menyebutkan, korban datang seorang diri ke lokasi kejadian yang biasa disebut Warung Jablay tersebut. Pemuda ini lalu memesan minuman pada pemilik warung, Shella dan duduk bersama pengunjung lain.
“Keterangan sementara di lokasi kejadian, korban datang sendiri ke warung Shella,” Kata Kapolres Kapuas AKBP Sachrony Anwar melalui Kapolsek Selat AKP Waryono didampingi Kanit Reskrim Iptu Sarjito kepada PE (Grup Radarkalteng.com), Kamis (12/04/2018).
Entah kenapa, pelaku yang datang tiba-tiba langsung menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam (sajam). “Korban sedang santai sambil minum, datang pelaku dan langsung menusuk. Korban tersungkur dan tidak ada yang berani melerainya,” jelas Kapolsek.
Usai kejadian, pelaku langsung pergi dan membuang pisah yang digunakan. “Saat olah TKP, kami menemukan sajam yang diduga dipakai pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia,” sebut Waryono.
Korban yang bersimbah darah, sempat ditolong beberapa warga dan dilarikan ke Puskesmas setempat. Namun akibat luka parah dan pendarahan hebat, nyawa Saiful tidak sempat tertolong.
Pihak kepolisian masih terus melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi dan keluarga korban. “Untuk motif belum diketahui, kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ucapnya. (lex/ndi)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com